Subscribe:

Selasa, 11 Desember 2012

Ngasih Hadiah = Dapet Hadiah


Kemarin aku membeli beberapa barang. salah satunya adalah 2 buku dengan judul yang berbeda. satu buku adalah “Chairul Tanjung si Anak Singkong” buku ini aku beli karena penasaran banget pengen tau isinya soalnya di TV sering ditayangin gitu –ya ia..lah, wong Chairul Tanjung yang puya Trans Corps- selain itu, kayaknya buku ini memang bagus untuk dibaca agar memberikan motivasi kepada anak muda khususnya aku, agar terus berusaha pantang menyerah meraih keberhasilan dari manapun asal kita. Benar saja, isi bukunya bagus banget… tapi, aku agak menyesal karena buku yang aku beli itu bukan buku aslinya, melainkan buku bajakan. Jadi, harganya murah gitu soalnya kertasnya juga kertas buram. Maafkan ya bapak….
            Nah, buku yang kedua berbeda dengan buku yang pertama. Buku tersebut aku beli di sebuah took buku resmi, jadi InsyaAllah ini bukan buku bajakan. Aku sengaja membeli buku ini untuk temanku (Shodiqoti) karena dia berulang tahun beberapa hari yang lalu. Sebenarnya agak telat sih kalo dibilang sebagai hadiah ulang tahun karena ulang tahunnya sudah berlalu cukup lama. tapi, taka pa lah… semoga dia suka -amin-. Jujur aja, aku tidak tau buku yang aku beli ini bagus atau tidak, karena aku memang tergolong orang yang jarang beli dan baca buku -oops- sehingga aku cukup lama mencari-cari buku yang cocok untuk temanku ini.
Setelah agak lama mencari, tiba-tiba ada buku yang menarik perhatianku yang judulnya “Keakhwatan”. wah,,,kayaknya bagus nih…aku semakin yakin kalo buku itu bagus karena buku ini berseri, yang aku lihat sampai seri ke-4, ditambah lagi, semuanya ada cap best seller. hm,,,sepertinya bagus…lagipula, temanku yang satu ini sangat interested pada bidang yang terkait tentang keputrian, kewanitaan, dan anak-anak gitu. jadi InsyaAllah buku ini dapat menambah wawasanya.

Setelah membeli buku dan membungkus rapi buku tersebut agar terlihat lebih cantik, aku bermaksud bertemu dengan temanku ini untuk memberikan buku itu. tapi selalu saja tidak ada kesempata bertemu dengannya. bahkan sampai hari ini, yakni sehari setelah aku membeli buku itu. Hingga mala ini pun, buku itu masih tersimpan rapi di dalam tasku. tadi siang sempat janjian mau ketemu, tapi tetap ga bisa, karena kami sama-sama ada kuliah –memang manusia hanya bisa berencana, tapi hanya Allah yang bisa menentukan-.
Percayakah kalian kalau kita bersedekah satu barang, maka Allah akan menggantinya 10 kali lipat? aku sangat percaya… kerena aku sudah membuktikannya berkali-kali, salah satunya hari ini. Saat aku berniat ingin memberi hadiah untuk temanku, padahal hadiah itu belum sampai pada orang yang aku tuju, Allah langsung memberi balasannya padaku. Tadi siang di kelas, ketika kuliah Perekonomian Indonesia, ada salah satu temanku yang mengatakan ingin memberikan sesuatu untukku, ketika aku bertanya mau ngasih apa, dia hanya mengatakan “Surprise donk,,,tunggu aja besok”. Subhanallah… inikah gantinya? bukan hanya itu kawan, tadi ketika aku di perjalanan pulang, tiba-tiba adekku sms yang isinya mengatakan bahwa aku dapat paket, dan dia ingin membukanya.
Aku langsung berpikiran bahwa yang mengirim paket itu adalah teman sekelasku tadi, tapi ternyata setelah aku tanya pada adekku, dia bilang bahwa isi paketannya adalah sebuah boneka horta  dan pengirimnya adalah Kick Andy. Subhanallah…kebetulan kemaren aku masuk ke situs kick Andy dan menjadi fans-nya, dan iseng-iseng aku ikut undian hadiahnya. eh,,,tak disangka ternyata dapet. Padahal aku hanya memberi satu hadiah pada temanku dan itupun belum sempat aku berikan, ini gantinya udah dua kali lipat. so,,, masih males untuk sedekah??? yuk sedekah kawan…. InsyaAllah akan mendapatkan ganti yang lebih banyak karena berniaga dengan Allah tidak akan pernah rugi (Q.S As-Shaff: 10-11).

Pengen dapet hadiah? yuk,,,ngasih hadiah….

Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah maha luas lagi maha mngetahui” (Q.S Al-Baqarah: 261)

2 komentar: